London –
Son Heung-min memperingatkan Manchester United. Usai berkali-kali jadi runner-up, Son sangat berambisi mengakhiri puasa gelar juaranya di final Liga Europa.
Pesepakbola berusia 32 tahun itu akan memimpin Tottenham Hotspur saat bertarung dengan MU di final Liga Europa. Laga tersebut dijadwalkan pada Kamis (22/5) dinihari WIB di Stadion San Mames, Bilbao.
Final Liga Europa 2024-25 ini menandai final ketiga Son Heung-min, usai kandas di final Carabao Cup 2020-21 (dikalahkan Manchester City 0-1), dan final Liga Champions 2018-19 (dikalahkan Liverpool 0-2). Son siap tampil mati-matian melawan MU demi memenangi medali juara pertamanya bersama Spurs.
“Kita sudah membicarakan hal ini selama bertahun-tahun. Alasan terbesarku bertahan di Tottenham adalah karena aku ingin melakukan sesuatu yang tidak bisa dicapai orang lain,” cetus superstar sepakbola Korea ini.
“Mungkin itulah sebabnya aku berada di sini sekarang. Anda kan butuh semua bagian untuk melengkapi sebuah teka-teki. Kurasa aku sudah mengumpulkan seluruh bagian untuk membuat teka-teki itu lengkap,” sambung dia kepada the Guardian.
“Aku sudah melewatkan satu yang paling penting, bagian final, dan aku sudah mengusahakan untuk menemukannya selama 10 tahun terakhir. Kuharap aku bisa akhirnya melengkapi teka-tekinya kali ini,” dia mengatakan menatap final Liga Europa.
“Setiap pertandingan itu istimewa dan berarti, tapi pertandingan ini [melawan United] terasa seperti sebuah kesempatan yang mungkin enggak akan kembali. Rasanya beda kali ini. Aku sangat ingin juara — lebih dari siapapun. Jika kami mempersiapkan diri dengan baik, aku percaya kami bisa mencapainya,” cetus Son Heung-min.
(rin/yna)