
Wroclaw –
Usai sudah penantian panjang pemilik Chelsea Todd Boehly. Setelah mengeluarkan uang puluhan triliun, Boehly meraih trofi pertamanya di The Blues.
Trofi pertama itu adalah UEFA Conference League yang didapat usai mengalahkan Real Betis 4-1 pada laga final di Wroclaw Stadium, Kamis (29/5/2025) dini hari WIB.
Chelsea sempat tertinggal duluan di babak pertama karena gol Abde Ezzalzouli di menit kesembilan.
Tim berjuluk si Biru itu lantas bangkit di babak kedua untuk mencetak empat gol beruntun lewat Enzo Fernandez, Nicolas Jackson, Jadon Sancho, dan Moises Caicedo, untuk menang 4-1.
Chelsea meraih trofi Conference League pertamanya sekaligus melengkapi torehan gelar di kompetisi Eropa. Ini juga menuntaskan dahaga trofi Chelsea sejak terakhir jadi juara pada 2021.
Di tahun itu, Chelsea menyabet gelar Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub. Ketiga gelar itu adalah trofi terakhir Chelsea bersama Roman Abramovich.
Setelah itu kepemilikan Chelsea berganti ke Boehly dan rekannya Behdad Eghbali pada 30 Mei 2022. Boehly langsung jor-joran untuk mendatangkan banyak pemain yang dikontrak jangka panjang, namun tidak sebanding dengan prestasi tim.
Dua pembelian termahalnya adalah Moises Caicedo (110 juta paun) dan Enzo Fernandez (105 juta paun). Total Boehly sudah mengeluarkan 1,3 miliar paun atau sekitar Rp 30,7 triliun untuk transfer pemain.
Ini belum termasuk membayar kompensasi pemecatan Thomas Tuchel, Graham Potter, dan Mauricio Pochettino. Penantian panjang Boehly akan trofi berakhir sudah.
Yang menyenangkan lagi adalah Chelsea tampil di Liga Champions musim depan yang berdampak signifikan ke pemasukan klub. Bisakah Chelsea menambah trofi lagi musim depan?
(mrp/raw)